Test Footer

LightBlog

Friday, August 31, 2012

Sarung Donggala Asli

Sarung Donggala Kerajinan Tenun Istimewa


Sarung Donggala merupakan kerajinan tradisional masyarakat Donggala yang sangat populer, bukan hanya dikalangan masyarakat Sulawesi Tengah namun juga hingga daerah lainnya, kerajinan ini telah secara turun temurun diwariskan masyarakat donggala.
Sarung tenunan tradisional ini sangat istimewa, dibuat dari bahan serat sutera alami yang dibuat dalam berbagai warna dan motif yang sangat menarik dan khas. Ditenun oleh tangan-tangan terampil perempuan di desa-desa di wilayah Donggala dengan menggunakan alat tradisional yang dalam bahasa setempat disebut balida.
Kerajinan tenun ini hingga saat ini masih terdapat diberbagai wilayah di Donggala, diantaranya di Kecamatan Banawa, Banawa Tengah, Banawa Selatan, Tavaili, dan Labuan. Setiap daerah memiliki motif dan corak tertentu. Beberapa motif yang sangat popular diantaranya, bomba, bunga mawar, kamboja, anyelir, dan bunga subi. Namun yang paling baik dan bagus coraknya adalah Motif Bunga Subi karena terdapat corak benang emasnya.
Kerajinan ini telah dilakukan oleh masyarakat Donggala sejak dahulu kala, dilakukan oleh kaum perempuan di desa-desa di saat senggang seusai mengerjakan tugas rumah tangga, selain untuk menambah penghasilan keluarga juga untuk kelangsungan budaya setempat. Untuk memperolehnya anda tidak perlu bersusah payah, saat ini telah banyak gerai yang menawarkan sarung donggala, bahkan diantaranya ada yang telah membuka online store, yang memungkinkan anda membeli sarung ini secara online. Untuk melestarikan budaya ini, Pemerintah Kabupaten Donggala, telah menerbitkan peraturan daerah tentang tenun Donggala. Namun yang terpenting adalah mempromosikan produk kerajinan ini dan membuka pasar yang lebih luas. 

Oleh karena itu,   

Kami melayani pembelian dan pemesanan sarung sutera donggala dari seluruh wilayah di Indonesia maupun Luar Negeri baik dalam jumlah besar maupun satuan.
produk kami dijamin keasliannya,sarung sutera donggala hasil kerajinan perempuan donggala di pedesaan, ditenun secara tradisonal dengan teliti. tersedia dalam beberapa pilihan warna dan motif.


Profil Sarung Donggala

Sarung Donggala adalah kain tenun khas daerah Donggala , yang disebut Buya Sabe
Bunyi hentakan balida yang bertemu dengan pasak alat tenun tradisional adalah bunyi suara khas Desa Limboro, Kecamatan Banawa Tengah, Donggala. Balida adalah sebuah kayu ulinatau ebony panjang yang menjadi pemberat ditengah lipatan kain tenun saat penenun memasukkan benang-benang.
Sumber langsung dari Pengrajin Tenun Donggala

Sarung Donggala Buya Sabe atau Sarung Donggala, yang bahan bakunya benang sutra. Dibuat oleh para perempuan paruh baya berusia 50 – 60 tahun dan gadis remaja berusia 12-20 tahun.
Coraknya beragam. Antara lain, kain palekat garusu, buya bomba, buya sabe, kombinasi bomba dan sabe.Corak Buya bomba yang paling sulit, dapat membutuhkan waktu pengerjaan hingga dua bulan. Berbeda dengan corak lainnya hanya minggu saja.Sarung donggala ini sangat layak dan sesuai digunakan dengan menggunakan kebaya, perpaduan yang serasi dan menarik dipandang mata.
Tenun Buya Sabe bisa ditenun di sepanjang Desa Limboro, Salu Bomba, Tosale, Towale dan Kolakola di sebelah barat Kota Donggala Sulawesi Tengah.

Beberapa motif yang kami sediakan,

Sumber langsung dari Pengrajin Tenun Donggala

Harga yang kami Tawarkan :
Sarung Donggala motif bunga subi tanpa selendang    : Rp. 700.000,- 
Sarung Donggala motif bunga subi dengan selendang  : Rp. 750.000,-
Harga ini belum termasuk dengan Ongkos Kirim (ONGKIR), Ongkir disesuaikan berdasarkan pengiriman Standar Nasional melalui JNE.

Segeralah hubungi kami... Dijamin Keasliannya... 
Untuk pemesanan dapat menghubungi kami >>>>> 
Dimisril adalah singkatan dari nama kami berdua (Dimas dan Rilda)
Kami tinggal di Jl. Gelatik II Nomor 26 Palu (Sulawesi Tengah),
Telpon Rumah (0451) 483018
HP. Dimas (082194878992)
HP. Rilda (082197003931)
Pin BB. 27B2487A
Pin BB. 276B6A06


Salam Hormat dari kami,


          DIMISRIL




0 comments:

Post a Comment

Tanggapan